Ambeien atau wasir merupakan pembesaran pembuluh darah yang muncul di bagian dalam maupun luar area anus dan rektum. Kondisi ini dapat menimbulkan rasa sakit, ketidaknyamanan, serta perdarahan dari lubang dubur.
Ambeien cukup sering dirasakan oleh wanita yang sedang hamil, terlebih ketika ukuran perut mereka mulai membesar. Hal ini disebabkan oleh tekanan dari rahim yang bertambah besar serta kenaikan aliran darah menuju area pelvis bisa membuat pembuluh darah pada dinding anus menjadi bengkak, mencuat, dan berbekas gatal. Tambahan pula, para ibu hamil cenderung memiliki masalah susah buang air besar, kondisi tersebut mungkin akan memperparah atau malah menimbulkan ambeien.
Walaupun demikian, Anda tak perlu khawatir. Terdapat berbagai langkah yang bisa diambil untuk menangani ambeien pada wanita hamil. Berikut adalah caranya.
1. Jauhi kebiasaan duduk atau berdiri dalam waktu yang sangat lama
Duduk secara berkepanjangan, khususnya di toilet, bisa menaikkan tekanan pada vena di area anus. Sama halnya dengan berdiri dalam durasi panjang. Oleh karena itu, hindari duduk maupun berdiri selama waktu yang cukup lama.
Saat sedang bekerja pada siang hari, cobalah berjalan cepat selama 5 menit setiap jam atau lebih untuk meningkatkan sirkulasi. Selain itu, saat duduk, duduklah di atas bantal wasir, yang memiliki bentuk seperti cincin atau donat.
2. Penuhi kebutuhan serat dan Cairan Anda.
Sisipkan lebih banyak serat ke dalam diet Anda dengan bertahap, seperti dari sumber-sumber alami seperti buah-buahan, sayur-mayur, serta kacang-kacangan. Serat berfungsi untuk melembutkan feses dan menambah volume massa tinja, sehingga bisa membantu mencegah timbulnya wasir.
Penting juga untuk minum lebih banyak cairan. Minumlah enam sampai delapan gelas air setiap hari untuk membantu menjaga feses tetap lunak.
3. Berendam air hangat
Ibu hamil dengan wasir untuk mandi air hangat. Merendam pantat dalam air hangat beberapa kali sehari dapat membantu meredakan rasa sakit akibat wasir.
Selain itu, kamu juga bisa meredakan ketidaknyamanan akibat pembengkakan dengan cara berikut:
- Taruh kompres es selama 10 menit hingga empat kali sehari untuk mengurangi pembengkakan.
- Gunakan tisu basah non alkohol dan tanpa pewangi jika tidak nyaman dengan tisu toilet.
4. Ubah posisi tidur
Ibu hamil dengan wasir tidak disarankan untuk tidur telentang. Pasalnya, tidur telentang dapat memberikan tekanan pada area anus dan menciptakan rasa sakit yang lebih parah. Jadi, apa posisi tidur yang direkomendasikan?
Tidur miring adalah cara terbaik untuk mengatasi gejala wasir. Sebab, posisi ini cenderung tidak memberikan tekanan apa pun pada punggung. Selain itu, tidur miring ke kiri juga meningkatkan aliran darah dan nutrisi ke bayi.
Kamu juga bisa menaruh bantal di bawah lutut saat berbaring. Ini akan mengurangi tekanan di saluran anus dan membantu mengurangi beban berat perut di dasar panggul.
5. Gunakan trim topikal
Setelah buang air besar, oleskan krim untuk menenangkan wasir. Tanyakan kepada dokter krim wasir yang aman untuk ibu hamil. Ada juga krim wasir dengan bahan yang memicu mati rasa untuk membantu mengatasi rasa sakit.
Anda pun bisa meneteskan kapas khusus wasir pada area bokong sesudah buang air besar. Ini akan membantu meredakan iritasi serta menghilangkan rasa gatal.
6. Latihan Kegel
Kegel Dapat membantu meredakan hemoroid dengan memperkuat otot dasar panggul dan otot sekitar dubur. Hal ini bisa mencegah hemoroid internal berubah menjadi hemoroid eksternal. Selain itu, metode ini juga meningkatkan aliran darah ke area anus, yang bermanfaat untuk menyembuhkan hemoroid yang sudah ada.
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukkan senam kegel dengan benar:
- Tighten otot sphincter anus, seolah-olah kamu menahannya ketika ingin BAB tanpa harus ngedes.
- Tahan selama 3 detik.
- Lakukan berulang kali sebanyak lima kali untuk mencapai satu set.
- Lakukan 3-4 seri latihan Kegel sepanjang hari.
7. Terapkanlah kebiasaan BAB yang sehat
Berikut ini adalah sejumlah kebiasaan BAB yang harus Anda jalani agar bisa menghindari serta memperbaiki kondisi wasir:
- Segera ke kamar mandi saat merasakan dorongan untuk buang air besar. Jika kamu terbiasa menunda kebutuhan untuk buang air besar, bahkan hingga keinginan itu hilang, tinja bisa mengering dan lebih sulit untuk dikeluarkan.
- Hindari mengejan saat buang air besar karena ini dapat memperburuk wasir.
- Jangan tegang. Mengejan dan menahan napas saat buang air besar menciptakan tekanan yang lebih besar pada pembuluh darah di rektum bagian bawah.
- Sesudah membuang air besar, bersihkan area anus menggunakan tisu toilet basah daripada yang kering.
- Bila wasir keluar, tekan perlahan untuk memasukkannya kembali dengan bantuan pelumas.
8. Gunakan witch hazel
Sebagian orang berusaha mengobati ambeien menggunakan cara ini. witch hazel . Kamu dapat membeli pad atau pembalut witch hazel Dangunakan untuk membersihkan diri sesudah buang air.
Witch hazel Adalah pengencer, yaitu bisa membantu meredakan pembengkakkan wasir secara temporer dengan cara mensejukkan area tersebut.
Kamu juga dapat menggunakan bentuk cair dari witch hazel. Tuang ke wadah berisi air, lalu rendam waslap atau pad , lalu gunakan untuk meredakan gatal, nyeri, dan, bengkak.
Kamu bisa mendinginkan witch hazel di kulkas sebelum mengaplikasikannya ke wasir.
Wasir dapat makin menambah ketidaknyamanan pada ibu hamil, bahkan mengganggu aktivitas. Jadi, ambil tindakan cepat dengan cara-cara di atas agar aktivitas bisa kembali normal. Jika wasir dirasa sangat mengganggu, sebaiknya temui dokter.
Referensi
"What can I do to treat hemorrhoids during pregnancy?" Mayo Clinic. Diakses April 2025.
"Hemorrhoids During Pregnancy." WebMD. Diakses April 2025.
"Hemorrhoids (Piles)." MedicineNet. Diakses April 2025.
"4 of the Best Exercises for Hemorrhoids and the Ones to Avoid." Livestrong. Diakses April 2025.
"Piles (haemorrhoids)." National Health Service. Diakses April 2025.
"How to Get Rid of Pregnancy Hemorrhoids." Parents . Diakses April 2025.
Komentar
Posting Komentar