
- Great Wall Motors (GWM) meluncurkan teknologi penggerak empat roda hybrid canggih bernama Hi4 di ajang Shanghai Auto Show 2025. Varian salah satunya adalah Hi4-Z yang dirancang untuk medan off-road umum.
Presiden GWM Internasional, Mu Feng, menyebutkan bahwa Hi4-Z sesuai untuk berbagai tipe kendaraan off-road. Salah satunya adalah Tank 500 Hi4-Z.
“Hi4-Z cocok untuk semua jenis kendaraan off-road. Mengacu pada prinsip desain Dujiangyan, kami menggunakan teknologi power shunt untuk merekonstruksi rangkaian tenaga, menyatukan performa kendaraan off-road, tenaga mobil sport, efisiensi sedan, dan kehalusan EV menjadi satu kendaraan,” kata Mu Feng di Shanghai Auto Show 2025.
“Yang dapat dikatakan sebagai terobosan lain GWM dalam teknologi fusi energi baru dan off-road, dan solusi optimal untuk teknologi pan-off-road,” imbuh dia.
Harus diingat, ukuran mobil ini adalah panjang 5.078 mm, lebar 1.934 mm, tinggi 1.905 mm, dengan jarak sumbu roda sebesar 2.850 mm.
Suspensi rear pada Tank 500 menggunakan desain link multibilik dengan poros terpadu, menawarkan perjalanan suspension yang lebih panjang. Ini memungkinkan torsional angle yang lebih besar ketika menghadapi lubang atau timbunan, serta mampu mengatasinya secara efektif.
Tank 500 menampilkan daya tahan struktural superior, mampu mengatasi medan off-road ekstrem. Inilah kali pertama Great Wall memasang fitur semacam ini pada kendaraannya.
Menggunakan sistem Hi4-Z, baterai sekarang diposisikan di area antara roda depan dan belakang pada rangka kendaraan. Ini membolehkannya memiliki modul baterai berkapasitas 59,05 kWh. Dalam skenarioWLTC, jarak tempuhnya dapat mencapai hingga 201 kilometer, sesuatu yang menurut GWM umumnya sudah cukup untuk penggunaan harian sepenuh hari menggunakan energi listrik selama tujuh hari berturut-turut.
Ketinggian terendah dari tanah minimalnya adalah 210 mm, sedangkan Tank 500 Hi4-Z mempunyai sudut serangan 29 derajat serta sudut keluaran 24 derajat. Kendaraan ini dilengkapi dengan rentang total mencapai 1.096 km, yang telah diuji berdasarkan standar WLTC.
Pada saat bersamaan, sistem penggerak utama Tank 500 dikembangkan berdasarkan mesin 2.0T yang mampu memberikan tenaga mencapai 185 kW serta torsi 380 Nm. Mesin ini merupakan jenis Miller E20NB terbaru yang akan melakukan perdananya pada tahun 2024. Sistem tersebut disandingkan dengan transmisi hibrida DHT bertingkat tiga.
Di samping itu, terdapat dua motor listrik yang membentuk sistem tenaga kombinasi dengan output 635 kW serta torsi maksimum 1.195 Nm. Motor di bagian depan menyediakan torsi sebesar 215 kW dan 400 Nm, sementara motor pada bagian belakang mampu memberikan hingga 240 kW dan 415 Nm.
Ini membuat Tank 500 Hi4-Z bisa mencapai kecepatan 100 km/jam hanya dalam 4,6 detik mulai dari posisi diam. Meski kendaraannya sedang dipersenjatai sepenuhnya, proses akselerasinya masih tetap cepat dan tidak melebihi lima detik. Pabrikan menyebut konsumsi bahan bakar model tersebut adalah sekitar 8,6 liter untuk setiap seratus kilometer yang ditempuh.
Baterainya adalah jenis litium terner NCM dan mendukung pengisian cepat 163 kW. Ini diklaim 60 persen lebih tinggi daripada kendaraan off-road hibrida plug-in lainnya. Artinya, pengisian cepat 30 persen hingga 80 persen hanya membutuhkan waktu 15 menit dan daya pengosongan mencapai 600 kW.
Komentar
Posting Komentar