Laporan Jurnalis, Robert Ropo
, RUTENG - BMKG meramalkan bahwa daerah Manggarai serta Manggarai Timur pada hari Senin tanggal 29 April 2025 besok akan memiliki cuaca yang kemungkinannya cerah dengan adanya awan.
Ini sesuai dengan Ramalan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lewat Stasiun Meterologinya kelas II El-Tari Kupang, informasi tersebut disebarkan oleh Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Manggarai dalam grup WhatsApp info MKG Manggarai pada hari Rabu pagi.
Kepala Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Ruteng Decky Irmawan melalui melalui Forecaster in Duty, Deryl Febrian Bale Doto, menyampaikan itu kepada , Senin 29 April 2025, menerangkan cuaca 24 jam terakhir umumnya cerah berawan.
Suhu udara berkisar 14.2°C — 25.7°C dengan kelembapan udara antara 51 persen — 96 persen.
Umumnya angin menerpa dari sebelah Barat Laut hingga Timur Laut dengan kelajuan antara 2 sampai 12 Kilometer per Jam.
Alasan mengapa wilayah Manggarai memasuki tahap awal musim kemarau adalah keberadaan Bibit Siklon Tropis 97S di timur Nusa Tenggara Timur. Suhu permukaan lautan di daerah Manggarai berada dalam rentang 29°C sampai 31°C, sehingga mendukung proses penguapan yang signifikan. Selain itu, massa udara lembab fokus pada lapisan dengan ketinggian sekitar 850 millibars atau setinggi 1507 meter dari atas permukaan bumi.
Oleh karena itu, BMKG mengeluarkan peringatan dini bagi masyarakat untuk berhati-hati terhadap kemungkinan kenaikan kecepatan angin yang bisa mencapai lebih dari 37 Kilometer/jam di daerah utara Manggarai serta adanya potensi hujan lebat dengan guntur dari pagi sampai malam hari pada tanggal 30 April.
Perhatikan adanya ombak tinggi yang bisa sampai 2,5 meter di Selat Sumba Bagian Timur serta Laut Sawu sebelah Utara. Di sisi lain, waspadalah terhadap risiko kebakaran hutan dan lahan dengan derajat keringanan api sebagai berikut: sangat rentan terbakar di wilayah Satar Mese Barat, Satar Mese Utara, Satar Mese, Ruteng, Rahong Utara, Cibal Barat, Cibal, Lelak, Reok, dan Reok Barat.
BMKG pun menyarankan kepada publik supaya mempersiapkan diri terhadap akibat yang bisa dihasilkan oleh situasi iklim seperti yang disebutkan dalam laporan peringatan awal tersebut. Menggunakan data cuaca guna meningkatkan kesadaran serta tanggung jawab dalam mencegah atau meredam ancaman bencana kemarau.
Informasi terkait cuaca dapat diakses melalui aplikasi info Signature bmkg.go.id - Facebook/Instagram: bmkgmanggarai. (rob)
Berita Lainnya di Google News
Komentar
Posting Komentar