
- Beragam profesor dan doktor terkemuka dari universitas-universitas kondang yang ada di Jawa Timur, entah itu perguruan tinggi negeri (PTN) atau pun perguruan tinggi swasta (PTS), telah memberikan dukungan untuk pembentukan Universitas Sunan Gresik (USG) yang terletak di Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik.
Para ahli pendidikan di Jawa Timur itu menandatangani nama mereka sebagai bukti kesungguhan mendukung pembentukan USG.
Berikut adalah beberapa di antaranya: Prof Dr Maskuri Bakri MPd (Unisma), Prof Dr Sri Puji Astuti W.MSi (Unair), Prof Dr Suryanto MSi (Unair), Prof Dr Rubaidi MAg (UINSA), Dr Ma’ruf Syah SH MA (PWNU Jawa Timur), Muhammad Mahmud S.Kom, M.Kom (Lektor Lepas Diktibes VII), Prof Dr Ahmad Fathoni Rodli, M.Pd (Universitas Umaha/Presiden Asosiasi Dunia RISE), Dr Endang Muryani MM (ASDIKA), serta Dr (Honoris Causa) Bambang Panji Gunawan dan Dr. M Sholeh MPd (Unesa).
"Kepada para guru besar, doktor, dan ahli pendidikan di Jawa Timur kami sampaikan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya atas komitmennya mendukung serta berpartisipasi sebagai anggota Dewan Ahli Universitas Sunan Gresik," ungkap dia. Jazilul Fawaid , pendiri USG di sela acara bertajuk Temu Pakar Universitas Sunan Gresik di Kota Gresik, Minggu malam (23/3/2025).Kericuhan antara Ricoh Razman dan Hotman saat sidang, Gus Jazil Minta Peninjauan Ulang Kebijakan Keamanan Pengadilan
Gus Jazil- sapaan akrab Jazilul Fawaid- mengatakan pihaknya akan terus mencari ide-ide terbaik dari berbagai pakar pendidikan lainnya sehingga nantinya USG benar-benar bisa menjadi perguruan tinggi unggul berstandar internasional.
Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Gresik-Lamongan tersebut menyampaikan bahwa ide untuk mendirikan USG timbul lantaran Gresik adalah salah satu kota penting di Jawa Timur dengan sejarah yang panjang.
Pada masa lalu, Gresik menjadi gerbang perdagangan global serta lokasi penting untuk penyebaran agama Islam pada tahap awal di Pulau Jawa.
Kini, Gresik telah berkembang sebagai sentra bagi perkotaan industri. Banyak perusahaan, mulai dari yang berskala nasional hingga internasional, menjulang di sekitar Kota Santri tersebut.Diberi Bintang Mahaputera Nararya oleh Presiden Joko Widodo, Gus Jazil mengucapkan Alhamdulillah
"Gresik telah menjadi wilayah industri, oleh karena itu diperlukan tenaga kerja berkualitas asli Gresik. Konsep berdirinya USG merupakan hasil dari ikatan sejarah serta tantangan saat ini dalam menyediakan sumber daya manusia yang cocok dengan permintaan pasar," ungkap Gus Jazil.
Pemimpin Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPR RI tersebut menegaskan, pembentukan perguruan tinggi unggulan ini merupakan wujud konkret dari dukungannya terhadap upaya pemerintah yang ambisius untuk mencetak sumber daya manusia berkualitas guna mempersiapkan masa depan emas Indonesia pada tahun 2045.
" Kami menginginkan agar USG dapat menjadi universitas terkemuka di Gresik, oleh karena itu semua persyaratan hukum serta fasilitas telah disiapkan sepenuhnya, termasuk tenaga pengajar, bangunan kampus, dan rancangan lengkapnya," jelasnya.
Gus Jazil menginginkan bahwa pada Mei 2025 mendatang, secara resmiakan diadakan acara peresmian dan pembukaan penerimaan calon mahasiswa baru. Dengan demikian, mulai tahun ajaran yang akan datang, yaitu tahun ini, proses kuliah dapat langsung dimulai.
Untuk tahap pertama, direncanakan pembentukan dua fakultas yang mencakup total 13 program studi. Program studi tersebut meliputi: S1 dalam bidang Manajemen Informasi Kesehatatan, Keperawatan & Profesi, Mikrobiologi, D3 kebidanan, S1 pada Teknik Komputer dan Informatika, PGSD, Teknologi Pendidikan, Teknik Sipil, Agro Ekotechnology (Bidang Pangan), serta S1 di Riset Pertambangan.
Selanjutnya, kelompok ilmu sosiologis Humaniora menyertakan Fakultas Ekonomi dan Hukum yang menawarkan tiga program studi yaitu Sarjana Ilmu Hukum, Akuntansi, serta Manajemen. Rencananya jumlah jurusan ini akan terus bertambah seiring dengan permintaan pasar.
"Harapan kami adalah program studi yang ditawarkan bisa memenuhi permintaan tenaga kerja di daerah Gresik serta sekitarnya, tempat banyak terdapat industri berskala nasional sampai internasional. Selain itu ada ide untuk menghadirkan jurusan teknologi perikanan lantaran lokasi kita dekat dengan lautan, selain itu juga disertai proposal pembuatan jurusan psikologi dan kimia. Semua pilihan tersebut akan kami teliti secara mendalam," jelas Gus Jazil.
Saat yang sama, Prof Maskuri Bakri menyatakan penghargaannya atas ide grandiosa Gus Jazil selaku anak asli pulau Bawean dari Gresik untuk mendirikan institusi pendidikan tingkat tinggi terkemuka di kota yang dikenal dengan sebutan Kota Santri.
Prof Maskuri menunjukkan minatnya untuk bergabung dalam mendirikan USG. Di masa depan, sekolah ini yang terletak di Kecamatan Sidayu perlu tumbuh menjadi universitas dengan standar global. Dengan demikian, tidak hanya akan mencetak sumber daya manusia berkualitas tinggi, tetapi juga meninggikan status daerah Sidayu serta kabupaten Gresik secara keseluruhan.
"Saya berkomitmen untuk menyumbangkan ide-ide penting dalam menghasilkan sumber daya manusia berkualitas yang bukan hanya akan menjadi pencari lapangan kerja, namun juga pembuat peluang pekerjaan. Bukan sekadar alumni yang bersiap melamar pekerjaan, tetapi mereka dapat pula menjadikan penemu dari tempat-tempat penghidupan baru," jelas Prof Maskuri. (fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Komentar
Posting Komentar